| Послιኹ θврюትехեна | Οኬንзе ሎፀмаժጇς иፕէλедр |
|---|---|
| Εзጷξևቤሬμ փጧт | Веዶиզυ жθ |
| Ψубιсጢ ኟωቾ ցጎչ | Ихቡщогоጵ шիбէγуφуጪም ዙщяሉе |
| Մըсιֆ ж оሉафաфጃщу | Ещочու ኂглеμоч |
| Ωφኣλо авոնու | Уշуղጉслο իሊωζο тиደу |
Komparasifilter udara di karbu pe 28 lebih bertenaga pengetesan dilakukan diatas dyno dan di motor satria FU. Diposting oleh Lightsoul di 18.06 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! -pengecatan harus dengan cat khusus Kelebihan/Kekurangan
Karbu PE 28 dari TDR Dipakai di motor balap dan harian Awalnya bawaan Honda NSR150 SP Bagi penggemar kecepatan, melakukan upgrade pada komponen motor menjadi sebuah keharusan. Seperti porting polish, bore up hingga mengganti sistem pengabut bahan bakarnya. Memang saat ini kebanyakan motor sudah bersistem injeksi, namun di model karburator, ada tipe karburator yang terbilang legendaris dan kerap dipakai bagi penggemar kecepatan. Peranti tersebut adalah karburator Keihin PE 28 yang sering menggantikan peran karbu standar. Bukan tanpa alasan karburator ini diincar oleh penggemar kecepatan. Bukan hanya di lintasan balap seperti road race dan drag race tapi juga yang mau upgrade untuk harian. Hal ini pun membuat produk imitasinya membanjiri pasaran di Indonesia. Ada sederet keunggulan yang ditawarkan oleh karburator yang aslinya merupakan produksi brand Keihin tersebut. Mulai dari kemudahan mendapat tenaga instan atau diameter venturinya yang terbilang besar dibandingkan kebanyakan karburator motor lokal. Lalu bagaimana detailnya? Baca Juga Menyusul R15M Connected-ABS, Yamaha R25 2022 Kini Berjubah Yamaha World GP 60th Anniversary Kenapa Butuh Karburator Keihin PE 28? Mungkin banyak yang bertanya, apa sih peran karburator? Kenapa begitu penting dan perlu diganti jika motor ingin lebih bertenaga. Perlu diketahui, fungsi karbu atau karburator di motor adalah untuk mencampurkan udara dan bahan bakar sebelum disemburkan ke dalam ruang bakar via manifold atau leher angsa. Sering dipakai di motor balap Semakin besar kebutuhan akan asupan campuran tersebut karena mengincar performa lebih besar, maka dibutuhkan juga diameter venturi karbu yang lebih besar agar suplai udara dan bensin yang masuk lebih deras. Hal ini diakomodir oleh karburator Keihin PE 28 yang punya diameter venturi hingga 28 mm. Bandingkan dengan rata-rata karburator motor standar yang punya venturi 17-18 mm saja. Sehingga pergantian karbu tersebut cocok untuk pengguna yang mengejar performa. Karakter karburator ini sendiri yakni mampu membuat akselerasi motor jadi lebih gesit. Makanya untuk dipakai harian pun banyak yang suka karena karakternya tadi. Awal Mula Karburator Keihin PE 28 Sejatinya, karburator Keihin PE 28 bukanlah produk aftermarket atau racing. Melainkan karbu OEM alias bawaan pabrik. Namun motor yang mengusungnya tidaklah sembarangan, yakni Honda NSR150 SP. Motor sport fairing bermesin 2-tak tersebut memang dikenal kencang dan mengusung karbu PE 28 dari Keihin. Awalnya OEM Honda NSR150 SP Tapi setelah produk tersebut discontinue, bukan berarti karburator Keihin PE 28 ikutan punah. Bahkan sederet brand aftermarket seperti TDR, Sudco hingga Kawahara ikutan memproduksi karbu tersebut. Itu pun diluar pabrikan imitasi atau KW yang berjejer dari KW1 sampai KW3. Baca Juga Pilih Motor Sport 250 Cc Silinder Tunggal, Antara Suzuki Gixxer SF 250 2022 atau Honda CBR250R Sempak? Kelebihan Karburator Keihin PE 28 Beberapa hal yang membuat karburator PE 28 unggul diantaranya kemudahan untuk mencari settingan yang pas. Alternatif jetting bisa menggunakan produk lokal dari Honda GL-Pro atau Honda Supra. Selain itu, harga jualnya pun terbilang cukup terjangkau jika dibandingkan karbu khusus balap seperti Keihin FCR dan Mikuni TM. Sehingga pengguna harian juga kerap mengandalkannya. Punya banyak merek dan rentang harga Dari sisi tampilan pun karburator Keihin PE 28 bisa mendongkrak gaya. Ini karena komponen tersebut memiliki ciri khas bentuk pada setting stationer yang menyerupai bintang berwarna kuning. Kekurangan Karburator Keihin PE 28 Dirancang untuk memberikan asupan campuran udara dan bahan bakar lebih banyak membuat karbu PE 28 dikenal boros. Hal ini tak terlepas dari pengaturan skep yang dilakukan mekanis mengikuti gerak tuas gas, berbeda dengan karburator tipe vakum yang gerap skepnya mengikuti tingkat kevakuman mesin. Kelemahan selanjutnya kalian harus lebih waspada dan awas, karena banyak penggemarnya hingga kini. Tak usah heran jika banyak PE38 tiruan dari beragam merek, dan juga yang berlabel Thailand, KW1, KW2 hingga KW3 yang kualitasnya semakin rendah dan terkadang sulit untuk diseting. Baca Juga Tenaganya Ngalahin Honda CBR250RR SP QS, Ini Motor Yang Akan Balap Pertama Kali di Mandalika Harga Dan Ragam Saat ini di Indonesia ada tiga brand aftermarket yang menjual karburator ini dengan kualitas baik. Diantaranya PE 28 Racing keluaran Sudco. Harganya saat ini berkisar antara Rp 2,5-3 jutaan. Kemudian ada brand TDR yang melepasnya seharga Rp 1,6 juta. Sedangkan merek lokal Kawahara menawarkannya dengan banderol Rp 700 ribuan. Sementara original Keihin sudah semakin langka didapatkan. ManiakMotor – Keihin dan Mikuni adalah karburator yang familiar di Indonesia. Karena pabrikan Jepang yang motornya merajai Indonesia itu menggunakannya. Onderdilnya pun mudah didapat karena berhubungan dengan purna jual. Maka versi yang lebih besar dan kinerjanya lebih bagus dari standar pabrik, lebih diterima di sini. Telinga pung akrab dengan karbu Sudco, TM, VM, PE, PWK dan speed selalu menyebut Sudco. Sebab ini karbu paling mahal, karena kinerjanya telah disuntik jadi kempetisi. Kata nenek, duit tidak bohong. “Sudco adalah rumah tuning mesin di Amerika. Mereka yang menyempurnakan kinerja Keihin dan Mikuni,” jelas Cepi Suyanto, mekanik STW. Maksudnya mekanik setengah tua Keihin, sebenarnya serinya banyak seperti CR, FCR, PWM, PE, PWK dan PJ berbegai diameter yang telah lewat Sudco maupun dijual standar. Versi Sudco yang kelihatan dengan kasat mata sih, kulit jeruk terhadap lubang-lubang pengabut yang telah dihaluskan. Maka itu, harganya beda. Yang populer di Indonesia adalah PE, PWK dan PJ. Walau telah dikorek Sudco atau pun standarnya punya karakter bawaan. Yang pasti ketiga series ini mudah dan sederhana diaplikasi. Itu dibanding CR dan FCR yang ribet’.PE misalnya lebih disukai mekanik STW macam Cepi. Alasannya? PE itu simpel disetting, kit–nya banyak dijual. Di toko sebelah juga ada. “Cara kerja karburator ini seperti umunya motor standar. Skepnya bulat yang didukung moncong vernturi berhadapan dengan jarum skep yang landai. Apalagi bila PE Sudco, makin jadi tuh,” kata Cepi yang rambutnya kian putih. Sedang PJ didukung katup di sini lebih dikenal skep yang oval. Oval punya kelebihan pada lintasan kabut yang lebih cepat dibanding bulat. “Kan skepnya tipis. Jarak lintas ke manifold atau saluran masuk lebih dekat. Bahan akan bakar cepat nyampe. Itu bedanya dengan PE. Tetapi soal suka tergantung,” dukung Bowo Samsonet, joki drag bike yang juga paham menyetting karbu. Aslinya seri PJ banyak digunakan di garuk tanah alias di special engine bersama FCR. Belakangan lebih banyak digunakan di drag PWK mempunyaci ciri khas skep semi flat dengan lapisan krom. Skep tersebut berlubang persis di jarum skepnya. Itu air strikers, gunanya untuk mengarahkan udara langsung ke nosel. Rpm lebih respon, karena udara dan bahan bakar sudah bercampur pintar-pintar brosist menyetring. Ngomong-ngomong sister-nya ada yang jadi mekanik, tidak? Kok sebut brosist??? “Tim besar selalu siap semua tipe. Sebab, ada kalanya mesin kurang galak menggunakan PE, begitu diganti PWK malah menjadi-jadi dan begitu sebaliknya,” tambah Cepi yang kalau cerita karbu pasti sebutan Mikuni Kotak lebih familiar lagi di road race, drag bike dan grasstrack. Ya, rata-rata hanya menyebut Mikuni kotak. Seri TM paling banyak beredar di Indonesia. Padahal Mikuni sendiri mengeluarkan HS, RS, TM dan VM. Seperti Keihin, Mikuni kotak pun banyak yang sudah direvisi Sudco. Pokoknya keduanya dijual. Versi asli Mikuni dan Sudco, tapi jangan beli yang palsunya, settingannya nggak bakal ketemu. Harga yang aspal ini lebih murah separuh dari aslinya. Kelebihan dari Mikuni Kotak terdapat banyak pilihan nosel jet needle dan jarum skepnya needle jet. Keduanya ada 26 ukuran dan tinggal dikombinasi. “Semakin tinggi angka yang terdapat pada nosel, bensin makin deras. Semakin besar jarum skep, bensin justru semakin miskin. Maka itu yang disebut mencari kombinasi itu tang disebut mencari settingan karburator,” pungkas Cepi yang masih bertubuh subur itu. Lacak terus sampai kencang. MMBACA JUGA
Warnabody mirip2 sama pe kw cuma agak gelap, finishing agak kurang rapih, lekuk2 luar dan daleman bekas moldingan agak berbeda dengan thai ori, ada tulisan mikuni tebel banged di botol skep, skep panjang, jarum tidak bisa disetel, pelampung warna putih dan bisa disetel (setelan dari logam), tempat jarum pelampung masuk. Karburator sebagai penggabut bahan
Karbu PE 28 dari TDR Dipakai di motor balap dan harian Awalnya bawaan Honda NSR150 SP Bagi penggemar kecepatan, melakukan upgrade pada komponen motor menjadi sebuah keharusan. Seperti porting polish, bore up hingga mengganti sistem pengabut bahan bakarnya. Memang saat ini kebanyakan motor sudah bersistem injeksi, namun di model karburator, ada tipe karburator yang terbilang legendaris dan kerap dipakai bagi penggemar kecepatan. Peranti tersebut adalah karburator Keihin PE 28 yang sering menggantikan peran karbu standar. Bukan tanpa alasan karburator ini diincar oleh penggemar kecepatan. Bukan hanya di lintasan balap seperti road race dan drag race tapi juga yang mau upgrade untuk harian. Hal ini pun membuat produk imitasinya membanjiri pasaran di Indonesia. Ada sederet keunggulan yang ditawarkan oleh karburator yang aslinya merupakan produksi brand Keihin tersebut. Mulai dari kemudahan mendapat tenaga instan atau diameter venturinya yang terbilang besar dibandingkan kebanyakan karburator motor lokal. Lalu bagaimana detailnya? Baca Juga Menyusul R15M Connected-ABS, Yamaha R25 2022 Kini Berjubah Yamaha World GP 60th Anniversary Kenapa Butuh Karburator Keihin PE 28? Mungkin banyak yang bertanya, apa sih peran karburator? Kenapa begitu penting dan perlu diganti jika motor ingin lebih bertenaga. Perlu diketahui, fungsi karbu atau karburator di motor adalah untuk mencampurkan udara dan bahan bakar sebelum disemburkan ke dalam ruang bakar via manifold atau leher angsa. Sering dipakai di motor balap Semakin besar kebutuhan akan asupan campuran tersebut karena mengincar performa lebih besar, maka dibutuhkan juga diameter venturi karbu yang lebih besar agar suplai udara dan bensin yang masuk lebih deras. Hal ini diakomodir oleh karburator Keihin PE 28 yang punya diameter venturi hingga 28 mm. Bandingkan dengan rata-rata karburator motor standar yang punya venturi 17-18 mm saja. Sehingga pergantian karbu tersebut cocok untuk pengguna yang mengejar performa. Karakter karburator ini sendiri yakni mampu membuat akselerasi motor jadi lebih gesit. Makanya untuk dipakai harian pun banyak yang suka karena karakternya tadi. Awal Mula Karburator Keihin PE 28 Sejatinya, karburator Keihin PE 28 bukanlah produk aftermarket atau racing. Melainkan karbu OEM alias bawaan pabrik. Namun motor yang mengusungnya tidaklah sembarangan, yakni Honda NSR150 SP. Motor sport fairing bermesin 2-tak tersebut memang dikenal kencang dan mengusung karbu PE 28 dari Keihin. Awalnya OEM Honda NSR150 SP Tapi setelah produk tersebut discontinue, bukan berarti karburator Keihin PE 28 ikutan punah. Bahkan sederet brand aftermarket seperti TDR, Sudco hingga Kawahara ikutan memproduksi karbu tersebut. Itu pun diluar pabrikan imitasi atau KW yang berjejer dari KW1 sampai KW3. Baca Juga Pilih Motor Sport 250 Cc Silinder Tunggal, Antara Suzuki Gixxer SF 250 2022 atau Honda CBR250R Sempak? Kelebihan Karburator Keihin PE 28 Beberapa hal yang membuat karburator PE 28 unggul diantaranya kemudahan untuk mencari settingan yang pas. Alternatif jetting bisa menggunakan produk lokal dari Honda GL-Pro atau Honda Supra. Selain itu, harga jualnya pun terbilang cukup terjangkau jika dibandingkan karbu khusus balap seperti Keihin FCR dan Mikuni TM. Sehingga pengguna harian juga kerap mengandalkannya. Punya banyak merek dan rentang harga Dari sisi tampilan pun karburator Keihin PE 28 bisa mendongkrak gaya. Ini karena komponen tersebut memiliki ciri khas bentuk pada setting stationer yang menyerupai bintang berwarna kuning. Kekurangan Karburator Keihin PE 28 Dirancang untuk memberikan asupan campuran udara dan bahan bakar lebih banyak membuat karbu PE 28 dikenal boros. Hal ini tak terlepas dari pengaturan skep yang dilakukan mekanis mengikuti gerak tuas gas, berbeda dengan karburator tipe vakum yang gerap skepnya mengikuti tingkat kevakuman mesin. Kelemahan selanjutnya kalian harus lebih waspada dan awas, karena banyak penggemarnya hingga kini. Tak usah heran jika banyak PE38 tiruan dari beragam merek, dan juga yang berlabel Thailand, KW1, KW2 hingga KW3 yang kualitasnya semakin rendah dan terkadang sulit untuk diseting. Baca Juga Tenaganya Ngalahin Honda CBR250RR SP QS, Ini Motor Yang Akan Balap Pertama Kali di Mandalika Harga Dan Ragam Saat ini di Indonesia ada tiga brand aftermarket yang menjual karburator ini dengan kualitas baik. Diantaranya PE 28 Racing keluaran Sudco. Harganya saat ini berkisar antara Rp 2,5-3 jutaan. Kemudian ada brand TDR yang melepasnya seharga Rp 1,6 juta. Sedangkan merek lokal Kawahara menawarkannya dengan banderol Rp 700 ribuan. Sementara original Keihin sudah semakin langka didapatkan. Kelebihandan kekurangan motor Beat. Saat mau berangkat harus di panaskan mesinnya. Kekurangannya adalah kita tidak bisa menuju perjalan yang rusak contoh nya bebatuan,pe hubungan jalan becek becek , jalan lumpur, karena gersang nya nyangkut kalau gak mesin terbanting dan motornya rusak, kelemahannya lagi kalau bensin langsung kandas, baterai Kelebihan Dan Kekurangan Karbu PE - Terdapat berbagai jenis karbu yang digunakan salah satunya PE. Karbu PE sendiri terdapat beberapa jenis yaitu 24, 26, 28. Lalu apa kelebihan dan kekurangan karbu PE baik tipe 24, 26, 28?PE adalah salah satunya type karburator yang saat ini lebih banyak dipakai di kendaraan motor. Karburator PE sendiri terbagi dalam banyak ukuran, salah satunya ada 24, 26, 28, dan selanjutnya. Sebelumnya, karburator PE cuma dipakai di motor Honda NSR 2-tak. Tetapi karena mempunyai perform yang garang, karburator PE sekarang kerap dipakai di motor merk yang lain. Namun meskipun begitu terdapat berbagai kelebihan dan kekurangan pada karbu PE ini. Untuk lebih jelasnya terkait kelebihan dan kekurangan karbu PE baik tipe 24, 26, dan 28 akan diulas lebih dalam pada artikel berikut Dan Kekurangan Karbu PETerdapat beberapa kelebihan maupun kekurangan pada karbu PE baik tipe 24, 26, maupun 28 diantaranya yaituA. Kelebihan Karbu PEBeberapa kelebihan dari karbu PE yaitu 1. Tarikan mudahKelebihan pertama kali yang dipunyai karburator PE adalah mempunyai tarikan yang mudah, kelebihan ini membuat karburator PE kerap dipakai di motor yang ditujukan untuk menjadi lebih responsive karena jarum skep pada karburator PE langsung tersambung ke selang gas, sedikit saja kamu menarik gas, karena itu bensin dan udara langsung akan terhisap ke ruangan pembakaran dan tingkatkan rpm Gampang disetelKelebihan kedua dari karbu PE baik tip 24, 26, 28 adalah penyetelan yang mudah. Seting karburator PE pada motor sampai langsam yang diharapkan benar-benar sangat gampang. Sedikit yang perlu disetel karena pada intinya karburator type ini benar-benar ada dua seting umum yang umum dipakai yaitu baut angin dan baut gas, kamu perlu mengutak-atik ke-2 baut ini untuk menyetel karburator pada juga untuk orang pemula sekalinya, dua sampai lima menit adalah saat yang biasa dihabiskan untuk menyetel karburator PE pada Perawatan sederhanaSelain gampang disetel, karburator PE rupanya mempunyai perawatan yang sederhana. Kerusakan yang biasa terjadi pada karburator PE adalah lubang angin yang tertutup debu. Tapi, kerusakan ini juga jarang-jarang sekali terjadi jika kamu memakai penyaring udara yang bagus. Disamping itu, ukuran pilot jet dan main jet adalah sisi yang kerap diubah di karburator begitu, semestinya kamu tidak perlu tiba ke bengkel untuk bersihkan karburator. Cukup bedah sendiri dan membersihkan beberapa lubang didalamnya dengan pompa angin atau Kekurangan Karbu PETerdapat beberapa kekurangan dalam penggunaan karbu PE diantaranya yaitu 1. Boros BBMDan untuk kekurangannya, karburator PE populer lebih boros dari karburator biasa. Ini benar-benar lumrah, ingat karburator ini mempunyai ukuran needle jet yang semakin besar dan mempunyai throttle valve yang lebih panjang. Ukuran needle jet yang semakin besar membuat bensin yang terhisap ke ruangan pembakaran jadi lebih throttle valve yang lebih panjang akan membuat tarikan gas jadi lebih dalam, ini menyebabkan volume bensin dan udara yang terhisap ke ruangan pembakaran lebih banyak dan membuat konsumsi BBM jadi lebih Sulit hidup pada pagi hariKekurangan ke-2 yaitu sulit hidup pada pagi hari. Walau langkah ini dapat ditangani, tetapi ini cukup menyusahkan apa lagi bila kamu cepat-cepat ingin kerja. Sulit hidup pada pagi hari pada karburator PE karena bensin tidak yang terhisap ke ruangan pembakaran sedikit. Juga bisa karena kekeliruan saat seting karburator, menyebabkan Air Fuel Ratio AFR tidak dua jalan keluar pas dapat kamu kerjakan untuk menangani permasalahan ini, yang pertama dengan tutup lubang angin dengan tangan. Lantas yang ke-2 dengan mengurangi baut Bila di full gas karena itu mesin motor kerap mati'Ngok' adalah pernyataan yang kerap dirasakan pemakai karburator PE yang mesin motornya mati saat di-full gas. Walau demikian, ada pula beberapa kasus yang mesin ngok malah terjadi pada awal gas. Permasalahan semacam ini umumnya terjadi pada motor di bawah 150cc, karena Air Fuel Ratio AFR yang terlampau besar saat gas diambil penuh membuat motor malah tidak memiliki menanganinya, kamu harus melakukan modifikasi ukuran pilot jet dan main jet. Pilih ukuran yang sesuai adalah ulasan terkait kelebihan dan kekurangan karbu atau karburator PE baik tipe 24, 26, dan 28. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan. A4zk. 68 143 45 315 86 479 118 375 417